PERAYAAN ISRA MIJRAJ 1443 H DI SMA NEGERI 1 TEMPILANG

By | 5 Maret 2022

Rabu, 2 maret 2022 SMA NEGERI 1 TEMPILANG Mengadakan perayaan Isra Mi’raj 1443 H dengan tema “Meneladani Akhlak Rasulullah Saw Sebagai Bekal Pribadi Yang Unggul”. Tema yang diangkat ini sesuai dengan profil pelajar pancasila yang pertama yaitu beriman, bertakwa kepada tuhan yang maha esa dan berakhlak mulia. ISRA MI’RAJ adalah salah satu peristiwa besar islam yaitu turunnya wahyu Allah SWT. secara langsung tanpa perantara malaikat kepada Rasulullah untuk melaksanakan sholat 5 waktu. Peristiwa ini adalah momen terpenting dalam islam yaitu perintah untuk melaksanakan sholat 5 waktu karena Dengan sholat lah kita bisa berkomunikasi langsung dengan Allah SWT.

Dengan pelaksanaan acara Isra Mi’raj ini kita diingatkan tentang peristiwa bagaimana perjuangan Rasulullah memohon kepada Allah SWT untuk mengurangi jumlah sholat dari 50 waktu sampai 5 waktu sholat saja. Sebagai umat musim kita harus menghargai perjuangan Rasulullah dengan cara untuk selalu melaksanakan sholat 5 waktu. Dan jangan lupa ini lebih penting, sholat nya juga harus karena Allah SWT.

Susunan acara Isra Mi’raj ini diawali tilawah dan sari tilawah surah al-isra ayat 1-5 oleh 2 siswi SMA Negeri 1 Tempilang yaitu Sonia Agustina dan Kartika Putri. Dengan pembacaan surah ini diharapkan siswa/i SMA Negeri 1 Tempilang menyimak isi kandungan dari surah tersebut, yang memberitaukan tentang perjalanan Rasulullah SAW dari masjidil haram ke masjidil aqsa

Setelah pembacaan Surah tersebut dilanjutkan kata sambutan sekaligus untuk pembuka acara oleh bapak kepala sekolah SMA Negeri 1 Tempilang yaitu bapak Suryadi, M.Pd. Bapak kepala sekolah menyampaikan mengenai sikap warga SMA Negeri 1 Tempilang yang memperingati Isra Mi’raj. Pak Suryadi, M.Pd mengatakan

“Bukan ceremonialnya yang saya tonjolkan disini bapak ibu semuanya dan peserta didik”.

Jadi pak Suryadi, M.Pd  lebih menekankan dan mengutamakan softskill dalam bersikap karena yang lebih diutamakan dan dikedepankan adalah etika dan bagaimana cara menghargai orang lain. Sesuai dengan tema yang diangkat, pak Suryadi, M.Pd mengatakan

“temanya luar biasa karena terdapat di profil pelajar pencasila semua, sikap-sikap Rasulullah itu”

jadi harus bisa meneladani atau meniru sikap-sikap Rasulullah. Pak Suryadi juga mengetuk microfon sebagai tanda dimulainya acara Isra Mi’raj.

Pada susunan acara yang ketiga ini dilaksanakan pembacaan doa bersama yang dipimpin oleh Bapak Yanto, S.pd. Dengan pembacaan doa ini diharapkan rida dari Allah SWT supaya acaranya terlaksana dengan lancar. Pak Yanto, S.Pd juga mengajak seluruh warga SMA Negeri 1 Tempilang untuk bersholawat bersama supaya mendapatkan safaat Rasulullah di hari akhir kelak.

Kemudian penyampain ceramah yang berada diluar agenda susunan acara ini terlaksana dengan Bapak Robain, S.Ag sebagai penceramah yang menceritakan perjuangan Rasulullah memohon kepada Allah SWT untuk mengurangi waktu sholat dari 50 waktu sampai 5 waktu saja dalam kurun waktu 24 jam. Rasulullah berjuang memohon kepada Allah SWT untuk mengurangi waktu sholat atas usulan dari nabi Musa as. Karena nabi Musa tau bahwa tidak akan sanggup umat Rasulullah bisa melaksanakannya. Rasulullah merasa malu karena sampai beberapa kali meminta mengurangi waktu sholat tersebut. Dari sini kita bisa meneladani sikap Rasulullah yaitu menanamkan rasa malu dan juga senantiasa berjuang.

Selanjutnya acara puncak yaitu lomba azan dan kaligrafi. Pada lomba azan pesertanya dari kelas X, XI, XII boleh mengirimkan maksimal 2 orang siswa perkelasnya dan juri lomba azan yaitu Bapak Robain, S.Ag dan Bapak Yanto, S.Pd. Pada lomba kaligrafi masing-masing kelas mengirimkan maksimal 2 peserta dan juri lomba kaligrafi adalah Bapak Hendri, S.E dan juga Ibu Fitria Tamara, S.Pd.

Pada waktu yang sama siswa/i kelas XII mengadakan food bazar. Pada Food Bazar tersebut beragam makanan dan minuman yang dijual. Pembeli nya hanya warga sekolah saja tidak mengundang pihak dari masyarakat ataupun pihak diluar sekolah.

Setelah terselenggaranya acara puncak yaitu lomba azan dan lomba kaligrafi sembari menikmati acara food bazar seluruh siswa dan guru ditemani alunan musik band akustik dari kelas X dan XI sebagai penghibur sembari menikmati makanan dan minuman.

Penutupan juga disampaikan oleh Bapak kepala sekolah yaitu Bapak Suryadi, M.Pd. Pada penutupan ini bapak Suryadi masih menekankan bahwa etika dalam bersikap sangatlah penting apalagi menghargai orang lain. Jadi dengan antusias dan semangat yang senantiasa tertanam di jiwa Warga SMA Negeri 1 Tempilang harus bisa menuju karakter siswa/i menuju profil pelajar pancasila.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *